Metamorfosa Cinta
“Kalau aku berani bermimpi, aku
akan menjadi apa yang aku mimpikan, saat itu aku akan merasa bahagia…” just my
mind.
“Baguslah kalau aku gak terlalu
menonjol mengikutinya, belum lagi tatapan para ladies atasanku di sekolah
menganggapku seperti RIVAL,”bisik Amel dalam hati. Baginya Sekolah bukan tujuan
untuk mencari musuh. Tapi menemukan cinta, merasakan cinta dan membagi cinta,
semua akan terjadi,ya…. bila Amel berani
untuk bermimpi.
“Of course, tetaplah mencoba untuk
menguji keberanianmu. Cinta bukanlah segalanya tapi dari cinta segalanya bisa,”
klik Enter, status Amel dalam akun
facebook pribadinya,
“Memory otakku hapir penuh hanya
tentang cinta, oh no ….” Teriak Amel dalam kamar. “bising loh Mel, mending kamu
bantu aku ngerjai kalkulus ini” sentak imma yang sibuk mengerjai tugas kelompok
mereka berdua. Amel tak peduli dia terus membaca status dalam kronologi Farel
yang membuat Amel semakin penasaran.
“aku akan tetap mencintai orang
yang mencintaiku, meski sekarang kau hanya bayangan ” kata Amel yang membaca
status Farel orang yang dia cintai.
“maksudnya apa imma??, apa kak
farel uda punya pacar? tapi selama ini
aku kok gak tahu ..,”
“can I see?,” ucap imma
“Nah loh, kamu liat timeline kak farel
yang uda basi sih, 9 juni 2012 kita
masih SMP mel, ya mungkin ini mantan pacarnya kale” tambah imma yang tak
mengerti perasaan hati Amel yang sangat mencintai Farel. “mungkin juga iya,” kata Amel dengan
nada sedih.
“Kamu suka sam kak Farel ya?,”
“enggak loh, aku Cuma….”
“Cuma apa? Cuma liat liat
timeline kak farel… hahaha,” balas Imma sambil memperhatikan wajah Amel yang
semakin memerah..
“uda kerjai tuh tugas
kalkulusnya, nanti kirim lewat email ku ajah,” ucap Amel mengalihkan
pembicaraan.
“oke, siap kak Farel,”
“apaan sih,” balas Amel sambil
melempar bantal kearah Imma.
Tunggu episode berikutnya